BERNASNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melalui Wakil Bupati (Wabup) Sleman Hj Sri Muslimatun M.Kes mengizinkan penggunaan Lapangan Denggung Sleman untuk Pagelaran Budaya Manggarai 2019, termasuk pentas Caci, pada 27 Oktober 2019 sejak pagi hingga selesai. Bahkan Wakil Bupati Sleman juga mendukung sepenuhnya kegiatan tersebut dan beraharap ke depan masyarakat Manggarai, Flores, NTT yang ada di Yogyakarta ikut terlibat dalam kegiatan seni budaya yang diadakan Pemkab Sleman.
“Pemda Sleman mendukung sepenuhnya kegiatan kita dan berharap ke depan kita terlibat dalam kegiatan seni budaya yang diadakan Pemda Sleman. Ibu Wabup menjanjikan untuk menyampaikan permohonan kita, agar Bapak Bupati Sleman hadir pada 27 Oktober guna membuka acara, berupa paki reis,” kata Leonardus Langku, salah satu sesepuh warga Manggarai, Flores, NTT, di Yogyakarta yang ikut dalam audiensi dengan Wakil Bupati Sleman di Aula Utama Kantor Bupati Sleman, Jumat (11/10/2019).
Leo-sapaan akrab Leonardus Langku-yang mewakili panitia dan rombongan Panitia Pelaksana Pagelaran Budaya Manggarai 2019 menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Sleman maupun Pemkab Sleman karena telah memberi tempat dan ruang untuk terlaksananya kegiatan budaya Manggarai di Sleman sekaligus memohon/mengundang Bupati Sleman dan Wakil Bupati Sleman, untuk berkenan hadir dalam acara tersebut.
Wakil Bupati Sleman Hj Sri Muslimatun M.Kes yang didampingi pejabat dari Dinas Pariwisata Kebudayaan Sleman dan BKAD Sleman menyambut baik menyambut baik pagelaran budaya tersebut, karena dengan adanya kegiatan budaya daerah, semua pihak bersinergi dan saling memahami, baik mahasiswa daerah dari berbagai wilayah di nusantara yang tinggal di Sleman maupun mahasiswa dan warga Manggarai yang tinggal di Yogyakarta, juga mengenal masyarakat Sleman. Selain itu, menurut Wakil Bupati Sleman, budaya merupakan salah satu cara penguatan karakter bangsa, agar generasi muda tidak terbawa arus globalisasi.
Ketua Panitia Pagelaran Budaya Manggarai Kresensia Familia Nona yang biasa disapa Echen Nona menuturkan, pagelaran budaya ini merupakan salah satu wadah bagi mahasiswa/mahasiswi Manggarai di Yogyakarta untuk menyalurkan dan menampilkan tarian khas Manggarai. Pagelaran Budaya Manggarai 2019 mengusung tema “Cinta Budaya untuk Kejayaan Bhineka Tunggal Ika.”
Kegiatan ini akan dilaksanakan Minggu (27/10/2019) mulai pagi hingga sore, di Lapangan Denggung, Sleman,
dengan menampilkan berbagai atraksi budaya seperti tari kreasi, danding, pameran miniatur Wae Rebo, pameran foto budaya dan pariwisata Manggarai dengan sajian utam pentas tari caci.
Sedangkan H Ardi Sehami, Anggota Fraksi PAN DPRD Sleman asal Manggarai, Flores, NTT yang turut mendampingi rombongan panitia, mengatakan, sebagai anggota DPRD Sleman yang membidangi pariwisata, ia akan mendorong dan menjadikan potensi budaya dari luar DIY sebagai salah satu potensi pariwisata Sleman.
“Kami akan terus upayakan agar Pemkab Sleman memberikan tempat dan ruang ekspresi bagi perkembangan budaya nusantara dan menjadikan Yogyakarta, khususnya Sleman, sebagai pusat budaya nusantara atau semacam Indonesia mini,” kata Ardi.
Selain itu, wilayah Sleman memiliki lebih banyak perguruan tinggi dibanding wilayah lain di DIY, dan jumlah mahadiswa/i pendatang yang tinggal di wilayah Sleman, turut memberikan sumbangsih yang besar bagi masyarakat Sleman. (lip)
