BERNASNEWS.COM — Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) yang didirikan dan dipimpin Paulus Pangka, SH, Minggu (22/9/2019), menganugerahkan penghargaan kepada Budi Sutedjo Dharma Oetomo, Maria Herjani Sanusi dan Albert Steven Sutedjo, di Agatha Studio, Yogyakarta. Penghargaan berupa piagam dan medali tersebut diberikan atas prestasi Keluarga (Ayah, Ibu dan Anak) Pertama di Indonesia yang Produktif Menulis dan Menyunting Buku.
Paulus mengungkapkan, bahwa di tengah usaha negara untuk memajukan literasi masyarakat dewasa ini, terdapat keluarga yang tidak hanya sadar literasi, tetapi seluruh anggota keluarga ini secara produktif menulis dan menyunting buku.
“Budi Sutedjo pelopor Lokakarya Indonesia Menulis dan Dosen FTI UKDW Yogyakarta, telah menulis 216 buku dan menyunting 198 buku sejak tahun 1997. Maria Herjani Sanusi telah menulis 17 buku dan menyunting 73 buku sejak tahun 2009. Sedangkan Albert Steven Sutedjo mulai menulis buku saat kelas V di SD Tarakanita, yang kemudian dilanjutkan waktu di SMP Stella Duce,SMA Kolose de Britto dan kuliah di Teknik Arsitektur UKDW, saat ini telah menulis 13 buku dan menyunting 25 buku,” terang Paulus.
Penulisan dan penyuntingan buku itu dilakukan baik secara mandiri maupun bersama-sama seluruh anggota keluarga maupun bersama dengan penulis-penulis lain dalam bentuk buku bunga rampai. Semboyan “Jangan biarkan waktu berlalu tanpa menulis buku” dan “Jadilah guru bangsa melalui pustaka” telah menginspirasi keluarga tersebut untuk terus menulis dan membantu penyuntingan tulisan dari penulis – penulis lainnya.
“LEPRID merasa perlu memberikan penghargaan dengan harapan keluarga ini dapat menjadi inspirasi bagi keluarga-keluarga di Indonesia untuk meningkatkan kemampuan literasinya,” tegas Paulus.
Sementara itu, Budi Sutedjo Dharma Oetomo selain karya-karya tulisan berupa bentuk buku, sebagai seorang dosen Dosen Fakulatas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta tulisan artikelnya pun juga banyak menghiasi beberapa media cetak koran harian, salah satunya di Harian Bernas Jogja, kala media ini masih berbentuk media cetak koran harian.
“Kami tidak menyangka, bila kegiatan literasi bersama keluarga mendapat perhatian bahkan dinilai sebagai prestasi unik di Indonesia dan dunia oleh LEPRID,” kata Budi kepada Bernasnews.com, Jumat (27/9/2019).
Lebih lanjut, Budi juga mengajak kepada masyarakat apabila mau ikut gabung untuk belajar menulis bersama, bisa mengikuti Lokakarya Indonesia Menulis, yang informasinya ada di laman www.indonesiakumenulis.com.(ted)
