BERNASNEWS.COM — Obar abir merupakan sebuah kata dalam Bahasa Jawa yang berarti warna-warni atau penuh warna. Makna ini diambil sebagai bentuk manifestasi keragaman masyarakat Yogyakarta yang toleran dan sebagai bentuk keragaman cita rasa kopi yang disajikan di Kopi Obar-Abir Kafe, Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, Klitren, Yogyakarta.
Owner Kopi Obar-Abir Kafe, Prasetyo Iriawan, Senin (10/06/2019), kepada Bernasnews.com, mengatakan, bahwa nama Obar Abir diambil dari bahasa Jawa yang artinya warna-warni yang menjadikan simbul filosofi keragaman, baik keragaman konsumen yang disasar maupun keragaman cita rasa kopi yang disajikan.
“Kopi Obar-Abir mempunyai tagline Kopi Preium untuk Yang Serius Ngopi, dengan misi utama selain menjual kopi dengan harga terjangkau oleh masyarakat. Juga edukasi tentang pengenalan produk kopi Nusantara dan cara minum kopi yang sehat,” terang Prasetyo.
Lebih lanjut, Prasetyo Iriawan atau akrab disapa Iwan Praz, menjelaskan, produk utama yang dijual oleh Kopi Obar-Abir merupakan kopi original Nusantara, yaitu berasal dari Aceh hingga Papua dengan lebih 40 varian kopi yang disediakan.
Sementara, kopi premium berasal dari buah kopi specialty yang diolah secara profesional oleh supplier ternama. Disajikan sesuai permintaan konsumen baik dengan mesin esspresso, manual brewing V60, Vietnam Drip, Aeropress, Tubruk, Cappuccino Latte, Cappuccino Float, hingga coffee blend durian dan pisang.
“Kopi Obar-Abir Kafe juga menyediakan makanan atau kuliner lokal, seperti sop matahari, sop iga, sop buntut, bakmi Jawa, nasi goreng, bakmi goreng, ayam goreng Kalasan, bakso, dan lain-lain, tentunya dengan harga terjangkau,”ujar Iwan Praz.
Iwan Praz yang juga seorang musisi jazz ini memberikan sentuhan pada kafenya tidak jauh dari hobi bermusik, yaitu dengan menyediakan hiburan live music baik berupa band, organ tunggal,dan karaoke.
“Pada tanggal 16 Juni 2019 akan digelar jam session musik Jazz dalam rangka halal bi halal Komunitas Jazz Jogja. Sekaligus acara peresmian atau semacam grand opening Kopi Obar-Abir Kafe. Diharapkan sebanyak mungkin musisi jazz dapat bergabung pada acara tersebut. Dan selanjutnya akan dibuat acara rutin jam session setiap minggunya,”imbuhnya. (ted)